Warta Pendidikan Jogja – Mahasiswi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Malang (UM), Nadya Zahrani, berhasil menciptakan sebuah inovasi ramah lingkungan yang dapat membantu mengurangi dampak sampah plastik di Indonesia. Dalam karya ilmiahnya, Nadya memanfaatkan kulit manggis sebagai bahan pewarna alami yang diaplikasikan pada produk plastik biodegradable.
Inovasi Nadya ini tidak hanya berkontribusi terhadap pengurangan limbah plastik, tetapi juga memanfaatkan limbah organik dari kulit buah yang sering diabaikan. Pewarna alami dari kulit manggis memiliki pigmen antosianin yang tinggi, menjadikannya alternatif pewarna sintetis yang umumnya berdampak negatif bagi lingkungan.
Dalam proses penelitiannya, Nadya melakukan berbagai uji coba untuk memastikan efektivitas pewarnaan serta kestabilan bahan dalam jangka waktu tertentu. Ia juga mengedepankan prinsip keberlanjutan dengan metode produksi yang ramah lingkungan dan mudah direplikasi. Karya ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa terhadap isu lingkungan yang mendesak.
Pihak kampus, melalui FMIPA UM, memberikan apresiasi tinggi terhadap inovasi ini dan mendorong mahasiswa lain untuk ikut berinovasi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan lingkungan. Dengan karya ini, Nadya Zahrani diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan dan terus mengembangkan solusi yang berdampak luas bagi masyarakat.
Ditulis oleh Aizan
Sumber gambar: https://um.ac.id/wp-content/uploads/2025/03/FMIPA.pngĀ
Artikel ini diadaptasi dari KBA News, diakses pada 10 April 2025 – https://um.ac.id/berita/inovasi-karya-mahasiswi-fmipa-um-ini-bisa-kurangi-dampak-sampah-plastik-di-indonesia/