Warta Pendidikan Jogja – Dosen Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Arwan Nur Ramadhan, membantah tuduhan telah mencekik Ketua BEM KM UNY, Farras Raihan, saat berorasi dalam aksi yang digelar di tengah kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada Selasa (6/8).
Sebagai Ketua Panitia PKKMB, Arwan menegaskan bahwa tidak ada tindakan kekerasan atau intimidasi yang dilakukan terhadap mahasiswa. Ia menyebut insiden tersebut terjadi akibat kelompok mahasiswa yang menyusup ke dalam acara dengan menggunakan almamater, berpura-pura sebagai mahasiswa baru, lalu memaksakan diri untuk berorasi.
Arwan juga mengklarifikasi bahwa video yang beredar di media sosial telah dipotong sehingga tidak menggambarkan kejadian sebenarnya. Ia menegaskan bahwa yang terjadi adalah aksi saling dorong antara mahasiswa dan panitia. Ia pun membantah tuduhan telah memiting mahasiswa, menjelaskan bahwa ia hanya berusaha mengambil pengeras suara yang digunakan dalam aksi tersebut.
Sebelumnya, video insiden tersebut viral di media sosial, memperlihatkan mahasiswa yang ditindih oleh petugas keamanan serta momen yang diduga menunjukkan seorang pria berjas memiting mahasiswa, yang kemudian diketahui adalah Arwan.
Penulis: Aizan Syalim
Sumber Gambar: https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2023/11/14/kampus-universitas-negeri-yogyakarta-uny-1_169.jpeg?w=700&q=90
Sumber Berita: https://www.detik.com/jogja/berita/d-7478554/dosen-uny-bantah-cekik-ketua-bem-saat-orasi-di-kampus