Warta Pendidikan Jogja – Siapa yang setuju kalau pagi hari tanpa secangkir kopi itu rasanya seperti ada yang hilang? Aroma khasnya saja sudah cukup untuk membangkitkan semangat, apalagi saat tegukan pertama menyentuh bibir langsung bikin mata melek dan fokus meningkat! Tapi, tunggu dulu. Kalau Anda termasuk tim kopi sebelum sarapan, mungkin perlu dipertimbangkan lagi dampak minum kopi dipagi hari.
Pasalnya, kebiasaan menyeruput kopi dalam keadaan perut kosong ternyata bisa membawa dampak kurang baik untuk kesehatan. Jadi, sebelum Anda melangkah ke dapur untuk meraih cangkir favorit, yuk, cari tahu dulu dampak minum kopi tanpa sarapan itu perlu diwaspadai!
- Meningkatkan Kecemasan dan Gugup Berlebihan
Kafein adalah stimulan yang mempercepat aktivitas otak dan meningkatkan kewaspadaan. Namun, ketika diminum saat perut kosong, kafein dapat merangsang produksi hormon stres seperti kortisol, sehingga menimbulkan rasa gelisah, gugup berlebihan, bahkan kesulitan berkonsentrasi. Hal ini tentu saja mengganggu aktivitas Anda sepanjang hari.
- Memicu Asam Lambung Naik
Kopi bersifat asam dan dapat mengiritasi lapisan lambung. Ketika diminum tanpa makanan sebelumnya, kopi berisiko meningkatkan produksi asam lambung. Akibatnya, Anda mungkin merasakan sensasi panas di dada, mulas, atau bahkan refluks asam. Jika kebiasaan ini terus dilakukan, risiko gastritis atau tukak lambung juga meningkat.
- Memperburuk Gangguan Pencernaan
Bagi Anda yang memiliki masalah pencernaan seperti sindrom iritasi usus (IBS) atau penyakit radang usus (IBD), kopi saat perut kosong bisa memperburuk gejala. Efek stimulasi kafein dapat meningkatkan pergerakan usus, memicu kram perut, diare, atau ketidaknyamanan lainnya.
- Menghambat Penyerapan Nutrisi
Kopi mengandung senyawa tanin yang dapat mengikat nutrisi seperti zat besi dan kalsium, sehingga menghambat penyerapannya di tubuh. Ketika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong, tubuh tidak mampu menyerap nutrisi secara optimal, yang pada jangka panjang dapat menyebabkan defisiensi nutrisi penting.
- Meningkatkan Stres
Minum kopi di pagi hari dapat memicu lonjakan hormon kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres. Jika kadarnya terlalu tinggi, kortisol bisa melemahkan sistem imun, meningkatkan berat badan, dan memengaruhi suasana hati. Kebiasaan minum kopi tanpa sarapan akan memperburuk efek ini, terutama jika Anda cenderung mudah merasa stres.
- Menyebabkan Fluktuasi Gula Darah
Kafein dapat memengaruhi metabolisme glukosa, menyebabkan fluktuasi kadar gula darah. Ketika diminum saat perut kosong, kopi dapat memicu lonjakan gula darah yang diikuti dengan penurunan drastis. Kondisi ini membuat Anda merasa lelah, mudah marah, dan cenderung mencari makanan manis untuk mengatasi rasa lelah.
- Memperparah Dehidrasi
Sebagai diuretik alami, kafein meningkatkan produksi urine yang bisa menyebabkan kehilangan cairan tubuh. Jika Anda belum memenuhi kebutuhan cairan tubuh sebelumnya, minum kopi tanpa sarapan akan memperparah dehidrasi, yang berdampak negatif pada fungsi tubuh secara keseluruhan.
Bagaimana Cara Minum Kopi yang Lebih Sehat?
Jika Anda tetap ingin menikmati secangkir kopi di pagi hari, pastikan untuk mengisi perut terlebih dahulu. Konsumsi makanan ringan seperti roti gandum, buah-buahan, atau yogurt dapat membantu mengurangi efek samping kafein. Selain itu, pastikan Anda memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih sebelum atau setelah mengonsumsi kopi.
Dengan langkah sederhana ini, Anda tetap bisa menikmati manfaat kopi tanpa khawatir merusak kesehatan. Jangan lupa, menjaga pola makan dan gaya hidup sehat adalah kunci utama untuk menjalani hari dengan penuh energi!
Penulis : Allif
Sumber Referensi : https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20250109161204-255-1185508/7-efek-samping-minum-kopi-di-pagi-hari-saat-perut-kosong
Sumber Gambar : https://www.pexels.com/id-id/foto/fotografi-kopi-dari-dekat-1252195/